Biar kepahitan itu pergi, agar kemanisan mengisi,
Biarkan kekecewaan berlalu, agar kegembiraan mewarnai,
Biarkan kegelisahan lenyap, jangan kita hilang semangat,Biar penderitaan itu menyapa, agar kekuatan kita jana semula,
Biarkanlah diri ini derita, agar ku tahu kepahitan derita ini,
Agar aku sedar kesengsaraan ini…tak sama bahkan hanya secebis,
Dibandingkan dengan penderitaan Rasulallah S.A.W,
Tuhan sesekali tidak mengzalimi hamba-Nya,
Tapi manusia yang menzalimi diri mereka sendiri,
Cahaya kelam pahala dosa…kita berupaya memilihnya,
Walau kadang kala tersasar lantaran,
Akibat pautan nafsu,
Namun peluang dari-Nya sentiasa ada,
Namun kasih dari-Nya sentiasa memayungi,
Diturunkan ad-din menghiasi akal,
Dianugerahkan akal memperhalusi akhlak,
Dikurniakan akhlak mempercantikkan pekerti,
Menjadi sebaik-baik umat tunduk sebagai hamba,
Berjalan sebagai khalifah,
Menyusuri kehidupan mencari sebutir permata “iman”
Menyemai sepohon “taqwa”
Agar dapat berteduh dari kepanasan “nafsu”
Agar dapat berlindung dari angin hasutan “syaitan”
Dalam mencari keredhaan “Allah S.W.T”
marikanlah kita renung2kan bersama.....
Biarkan kekecewaan berlalu, agar kegembiraan mewarnai,
Biarkan kegelisahan lenyap, jangan kita hilang semangat,Biar penderitaan itu menyapa, agar kekuatan kita jana semula,
Biarkanlah diri ini derita, agar ku tahu kepahitan derita ini,
Agar aku sedar kesengsaraan ini…tak sama bahkan hanya secebis,
Dibandingkan dengan penderitaan Rasulallah S.A.W,
Tuhan sesekali tidak mengzalimi hamba-Nya,
Tapi manusia yang menzalimi diri mereka sendiri,
Cahaya kelam pahala dosa…kita berupaya memilihnya,
Walau kadang kala tersasar lantaran,
Akibat pautan nafsu,
Namun peluang dari-Nya sentiasa ada,
Namun kasih dari-Nya sentiasa memayungi,
Diturunkan ad-din menghiasi akal,
Dianugerahkan akal memperhalusi akhlak,
Dikurniakan akhlak mempercantikkan pekerti,
Menjadi sebaik-baik umat tunduk sebagai hamba,
Berjalan sebagai khalifah,
Menyusuri kehidupan mencari sebutir permata “iman”
Menyemai sepohon “taqwa”
Agar dapat berteduh dari kepanasan “nafsu”
Agar dapat berlindung dari angin hasutan “syaitan”
Dalam mencari keredhaan “Allah S.W.T”
marikanlah kita renung2kan bersama.....